(~●ω●)~ ~(●ω●)~ ~(●ω●~) Hello, Mari-chan is here ★★★ A cheerful, sweet, innocent and light idiot girl who loves Trafalgar Law more than anyone ♡♡♡ Trafalgar Law's Wife ♡ Fushichou Marco's Niece ★★ Sabo & Echizen Ryoga's Sister★ ★ Whitebeard Pirates & Heart Pirates ★★ Kaidou Kaoru and Momoshiro Takeshi's Bestfriend ★★ One Piece ── One Piece Live Attraction ★ Prince of Tennis ★ Hunter X Hunter ★ Death Note ★ MarcoAce is Life. MarcoAce is Love ♥ Sweet Combi ♥ Rival Pair ♥ Seigaku ★ Extremely biased towards Ishiwatari Mashu and Kimura Tatsunari ♥ Yoroshiku ♥ and welcome to my (weird) blog (ノ゚▽゚)ノ

Friday, 31 July 2015

Matematika

Mari mendelik melihat hasil ulangan matematika yang baru saja dibagikan oleh Yamada-sensei padanya. Ia melihat dan meneliti dengan seksama nilai di pojok kanan atas kertas ulangannya.

3,2

Angka yang sangat. Sangat. Sangat. Buruk.

Perasaan ia sudah belajar deh kemarin, tapi kenapa hasilnya tetap se--seperti itu. 

Gadis ini menghela nafas pasrah. Sudahlah memang nasibnya yang sangat lemah dalam hal matematika.

Ya, tapi meskipun lemah, tetap saja nilai seperti ini sangat jauh dari perkiraannya.

Untungnya kelas sudah kosong karena anak-anak lain sibuk dengan urusan masing-masing. Jadi gadis ini bisa bergalau ria di dalam kelas sendirian. Maklum saja, ini kan jam makan siang. Tapi meskipun sudah waktunya makan, gadis yang sangat menggemari coklat ini tidak punya nafsu makan sama sekali.

Semuanya terasa pahit sekarang. Salahkan nilai matematikanya yang anjlok!

Mari menempelkan keningnya ke mejanya yang dingin. Mungkin dinginnya meja bisa mendinginkan isi kepalanya juga. Entah kenapa, kepalanya terasa panas sekarang. Sial, apa yang harus ia lakukan?

"Yo!"

Tepukan pelan mendarat di kepala Mari dan itu sedikit membuatnya meringis karena tanpa sengaja tadi kepalanya juga menghantam meja meskipun tidak begitu keras. Mata hitamnya pun bertemu dengan mata ungu milik seseorang yang barusan menginterupsinya.

Atau yang barusan menjedugkan kepalanya ke meja. Payah! 

"Apa!" Mari menjawab ketus sembari menolehkan kepalanya, ia menatap salah satu sahabatnya yang tengah nyengir lebar di depannya dengan pandangan kesal. Mood-nya benar-benar sedang tidak bagus saat ini.

"Lihat, lihat, nilai ulanganku!" sebuah kertas putih menjadi pemandangan Mari kali ini, pasalnya si bodoh Momoshiro yang tadi nyengir tak jelas itu kini tengah memamerkan hasil ulangannya ke depan wajahnya. Menyebalkan! 

Tak ada pilihan lain, mata gelap milik Mari akhirnya dipaksa untuk menjelajah kertas ulangan milik Momoshiro, sampai akhirnya matanya melihat dua buah angka di pojok kanan atas kertas itu.

9.0

........

Mari mengerjapkan matanya berkali-kali untuk memfokuskan pandangan, mungkin saja ia salah lihat karena mood jeleknya. Ia mengucek matanya sekali lagi tapi angka itu masih sama.

Apa maksudnya ini? 

Tangan kecil gadis inipun segera menyambar kertas di depannya dan meneliti kertas itu sekali lagi, dan setelah puas melihat kertas yang sama jenisnya dengan miliknya tadi, ia beralih menatap Momoshiro dengan tatapan tidak percaya.

"Hebat kan? Nilaiku tertinggi ke dua setelah Kaichou!" pemuda jabrik itu berucap bangga.

Kepala Mari seakan tertimpa batu berukuran sangat besar saat mendengar ucapan Momoshiro bahwa nilainya terbaik ke dua setelah Kaichou mereka. Hah? Yang benar saja? Ada apa dengan dunia ini?

Mari benar-benar tidak habis pikir, bagaimana mungkin, ia kalah dari Momoshiro!

Duk! Duk!

Suara benturan kepala dan meja terdengar berkali-kali di dalam kelas 2-8 yang sepi. Tentu saja itu adalah kepala milik Mari, ia mengutuk kinerja otaknya yang tiba-tiba melambat jika itu sudah menyangkut matematika. Ia merasa sangat bodoh sekarang, bodoh, bodoh, bodooohh!

"He? Kau kenapa, Mari? Berapa nilai matematikamu?"

Mendengar pertanyaan super polos dari teman sekelasnya itu membuat Mari seakan tersambar petir di siang bolong, ia segera berdiri dari kursinya dan mengambil kertas ulangannya yang masih tergeletak manis di meja, beruntung baginya Momoshiro tidak melihat hasil ulangannya.

"Hehehehe," cengiran lebar kali ini berpindah dari wajah Momoshiro dan sekarang menghiasi wajah sang gadis yang tadinya lesu tidak karuan, "A-aku ada janji dengan Kaoru-chan, hahaha, jaa, Momo-chii~" Mari pun mengambil langkah seribu dan meninggalkan Momoshiro yang entah berekspresi seperti apa.

Disclaimer © Konomi Takeshi 

Matematika © Mari-chan 


"USOOOOOOO, INI NILAI TERBURUK SELAMA AKU SEKOLAH, bagaimana caranya memberitahu Marco-jichaaan, aku pasti dimarahiiii," Mari mengacak helaian hitamnya, raut wajahnya kembali kusut dan sangat tidak enak dilihat oleh siapapun.

Ia mendudukkan diri di atap sekolah yang kosong, yah, ia bohong saat mengatakan ada janji dengan Kaidou dan malah berlari menuju atap. Ia jelas tidak bisa menemui sahabatnya itu sekarang, apalagi dalam keadaan seperti ini. Kaidou pasti akan tahu kalau ada sesuatu yang tidak beres dengan dirinya. Dan jelas ia tidak mau Kaidou tahu kalau nilai matematikanya jelek. Itu. Buruk! 

Mari menghela nafas pasrah dan menenggelamkan wajahnya ke lutut yang ia tekuk, tangan mungilnya masih erat menggenggam kertas maut itu, "Bahkan nilai Momo lebih bagus dari ini, aaaaaa--"

Sret! 

"Are?" dan teriakannya spontan terhenti saat merasakan seseorang merebut kertas ulangannya. GAWAT! Lagipula, siapa yang berada di atas atap ini? Bukankah tadi ia hanya sendirian?

"3.2, nilai yang sangat tidak pantas disebut nilai, kau tahu itu, Mari?"

Glek!

Gawat, gawat, gawat! Mari menelan ludahnya gugup saat ia mendengar suara itu. Ia tahu benar siapa pemilik suara itu, suara berat dan datar dan kaku, hanya ada satu orang pemilik suara jenis ini di Seigaku dan dia adalah--

"Kau mau menjelaskan sesuatu padaku, Mari?"

Perlahan namun pasti, gadis yang sangat mengidolakan ojisannya ini mengangkat kepalanya dan mata hitamnya pun melebar saat seseorang yang menginterupsi kegalauannya sudah berjongkok di depannya. Wajah pemuda itu tepat berada di depan wajah Mari.

"Gyaaaaaaaa!" sebuah teriakan dan dorongan kuat berhasil menjauhkan sekaligus menjatuhkan sang pemuda dari hadapan gadis kelas dua itu.

Tuk!

"Ittai!" Mari mengusap keningnya saat pemuda yang tadi sempat jatuh itu bergegas bangun dan menyentil keningnya yang tertutup poni tebal "Inui-senpai, kau mengagetkanku!" bentaknya.
"Kau mendorongku sampai aku jatuh dan berteriak di depanku, seperti melihat hantu saja," Inui berucap kalem dan lanjut mengamati hasil kertas ulangan milik sang kouhai.

Habisnya kau memang mirip setan sih. Batin Mari sweatdrop.

"Dari 20 soal ini hanya 3 yang benar, kau yakin sudah belajar?"

JEDEEERRR!

Mari merasakan sebuah batu yang entah berasal dari mana kembali menjatuhi kepalanya. Aw!

"Bahkan nilai Kaidou lebih bagus daripada ini, yah tidak juga sih, nilai Kaidou untuk ulangan tadi adalah 4,1 kalian sama saja ternyata."

Satu batu lagi sukses jatuh ke kepala sang gadis.

"Sepertinya aku harus memberimu les pribadi untuk urusan matematika ini, kau setuju?"

......

Mari sudah tidak tahu ada berapa banyak batu yang menjatuhi kepalanya, batu-batu tidak bertanggung jawab itu juga sukses membuatnya eror, diajari matematika oleh Inui-senpai itu lebih horor daripada diajak maraton oleh Kaoru-chan.

"Anoo, Inui-senpai, bagaimana dengan Kaoru-chan, nilainya kan jelek juga, kenapa senpai tidak mengajarinya saja?" Mari berusaha menolak secara halus tapi melihat ekspresi sang senpai yang masih kaku, sepertinya kata-katanya tidak berefek.

"Kaidou? Ah, sudah ada yang mau mengajarinya, kau tidak perlu khawatir, aku mau mengajarimu karena kau membuatku khawatir dengan kemampuan berhitungmu."

Sama sekali. Tidak berefek. 

"Sepulang sekolah, datang ke kelas 3-1"

......

Marco-jichaaaan... 

〜(^∇^〜) (〜^∇^)〜 


"Ibu pergi ke pasar dan membelanjakan seperlima dari uangnya. Setelah itu membelanjakan lagi lima per delapan dari sisa uangnya. Sekarang sisa uangnya Rp. 12.000. Berapa uangnya mula-mula?" 

"Obaasan, lain kali sebelum belanja, dihitung dulu uangnya, kan aku tidak perlu repot-repot menghitungnya lagi."

Tuk!

Sebuah pulpen menghantam kepala gadis bertubuh kecil ini "Ittai!" dan ia membentak sang pelaku yang masih tetap memasang wajah datar di depannya. Padahal ia baru saja memukul kepala Mari, tapi masih sok cuek. Menyebalkan! 

"Kau ini, bukan seperti itu, ini soal cerita, cepat kerjakan!" Inui yang kali ini menjabat sebagai seorang sensei berucap tegas dengan masih mencatat sesuatu dalam bukunya.

"Mou, maksud soalnya apa sih, kenapa harus ada seperempat-seperempatnya segala, dan lagi, Inui-senpai kan tahu aku tinggal bersama Marco-ji, mana aku tahu bagaimana cara seorang ibu belanja. Apalagi dengan model seperti ini! Selain merepotkan, juga membuat pusing!"

"....." Inui membenarkan kacamatanya yang mendadak miring saat mendengar protes dari Mari, "Kau tahu, Mari, kau ternyata lebih mengkhawatirkan daripada Kaidou."

Mari menggembungkan pipinya, iya sih, dirinya dan Kaidou itu sama-sama bodoh dalam hal matematika, tapi mungkin dirinya ini level bodohnya sudah di bagian paling bawah, ibarat panci, Mari ini adalah keraknya. Oke melenceng. 

"Mau kuganti soalnya?" tawar Inui, ia membuka buku catatannya dan mulai memilah dan memilih data di dalamnya.

"I-iie, tidak usah, hahahaha," sergah Mari sebelum senpai kesayangan memberikan soal yang lebih tidak masuk akal lagi.

"Ya sudah, kerjakan."

Bagaimana mau mengerjakan kalau maksud soalnya saja Mari tidak paham sama sekali. Aduuuhh, soal saja tidak paham, bagaimana jawabannya? Ia mengacak rambutnya frustasi.

"Sepertinya kau kesulitan."

Urusai! 

Itulah yang Mari teriakkan di dalam pikirannya. Ah, bagaimana ini?

"Oh iya, tadi pagi aku membuat minuman yang bagus untuk otak, Mari mau mencobanya?"

.....

Plis, soal satu ini sudah horor dan makhluk di depannya ini masih saja menambah kehororannya dengan jus buatannya, siapapun tolong aku! 

"Ini jus spesial--"

"Mooouuu, mau itu spesial atau tidak spesial, aku tetap tidak mau mencoba apapun minuman yang dibuat oleh Inui-senpai, sekarang diam dan ijinkan aku menulis jawabannya!"

Inui hanya bisa diam mendengar protes sang kouhai yang sepertinya benar-benar tidak mau mencicipi jus barunya, padahal kan jus buatannya itu tidak enak "Jangan menyesal--"

"Yang ada, aku malah akan menyesal kalau minum jus milik Inui-senpai, sudah diam!"

"Ehm!"

〜(^∇^〜) (〜^∇^)〜 

Sepuluh menit berlalu, Inui melirik kertas jawaban yang ia berikan kepada Mari dan ia hanya menggeleng pasrah, kertas itu bukannya berisi jawaban tapi berisi gambar cacing, atau ular? Atau ulat? Atau malah benang ruwet.

Uhuk! 

Seumur-umur baru kali ini Inui memiliki kouhai yang seperti gadis ini. Kelemahannya dalam matematika sudah tidak ada tandingannya lagi. Dia sudah paling parah.

Sret!

Dengan pelan Inui mengambil kertas yang tadi ia berikan kepada Mari dan menghela nafas panjang, "Ini apa?" tanyanya.

Cengiran kembali menghiasi wajah Mari, "Menurut Inui-senpai, itu apa?" ia malah balik bertanya seraya menatap senpai-nya dengan tatapan semelas-melasnya.

"Gambarmu itu abstrak, mana kutahu kau menggambar apa," Inui yang sepertinya mulai emosi tidak terpengaruh sedikitpun tatapan memelas yang dipasang oleh Mari. Mungkin kalau Oishi akan langsung jatuh dalam tatapan maut dari Mari, tapi maaf saja, Inui Sadaharu bukanlah Oishi Syuichirou.

"Mou, tidak asik! Sudah sore, aku mau pulang!" Mari bangkit dari duduknya dan mulai berjalan meninggalkan sang senpai tapi langkahnya terhenti saat suara Inui menginterupsi.

"Hey, hey, satu soal saja belum selesai dan langsung mau kabur? Mari, kau ini."

Junior Seigaku berhenti sejenak di depan pintu kelas Inui dan memutar badannya ke arahnya, ia menjulurkan lidahnya sebelum kemudian kabur meninggalkan ruang kelas 3-1.

"...... Lagi-lagi dia tidak mau menurutiku, gadis itu," Inui benar-benar tidak tahu lagi bagaimana cara memaksa Mari untuk belajar matematika.

〜(^∇^〜) (〜^∇^)〜 

"Kaoru-chaaaaaann..." 

"Mari?" Kaidou berhenti mengayun raketnya saat melihat sahabatnya berlari menuju ke arahnya, "Kenapa baru pulang?" ia bertanya dengan nada yang sedikit naik, wajar saja ia kaget, saat pulang tadi ia tidak melihat Mari di manapun, mungkin saja dia sudah pulang duluan, tapi nyatanya? Gadis itu malah masih mengenakan seragam Seigaku dan terlihat baru pulang sekolah.

"Ada setan yang mencegahku pulang lebih awal," jawab Mari. Ngaco. Sudah jelas 'kan? 

"Setan?" wajah Kaidou membiru seketika mendengar satu kata itu.

"Setan. Iya. Serius. Are? Kenapa kau pucat begitu, Kaoru-chan."
Kaidou tak menjawab tapi dilihat dari raut wajahnya, dia ini pasti sangat ketakutan, "Hooooy, Kaoru-chaaaaaann!!!"

Kata setan itu sepertinya benar-benar horor bagi seorang Kaidou Kaoru. Aduh, andai saja dia tahu kalau makhluk yang menjadi doubles partner-nya itu lebih horor daripada setan yang asli. /eh

The End 

Yoooooo 

Datang lagi dengan fict super absurd, wkwkwkwk 

Tapi seneng banget deh bisa kembali menulis tentang Inui-senpai wwwwwww dia senpai kesayangan Mari pake banget XD 

Terakhir kali Inui muncul di pertandingan Momo vs Kaoru-chan kan yah... aaaa senpaaaaiii *tubruk* /gak gitu 

Inui Sadaharu

Ngebayangin diajarin matematika sama makhluk ini lol agak horor tapi dia cakep jadi dimaafkan #disamplok 

Hiaaaaa... sudah ya, sampai jumpa di postingan selanjutnyaaa~ 

Monday, 20 July 2015

Rival Pair in Absolute King Rikkai feat Rokkaku First Service


Hay, hay, haaaaayy~

Beuh, judulnya apa sih ahahahaha

Tapi memang hari ini mau sedikit curhat tentang kesalahfokusan diriku akan dua makhluk berjuluk Rival Pair dari generasi ke tiga ini XD

Kalau tidak suka mending jangan dibaca, atau kalau memang gak suka sama Rival juga jangan dibaca, entar sakit hati, bwahahaha... si pemilik blog juga gitu loh, kalau ada artikel tentang pair yang gak dia sukai dia gak pernah ngelirik lol

Lagipula, ini blog pribadi jadi isinya sudah bisa dipastikan adalah celotehan gaje sang pemilik, gak usah mengharap lebih #apa

Yaaaaa... Lupakan kalimat di atas... ayo bahas Absolute King Rikkai feat Rokkaku First Service... Stage ini menggelar dua pertandingan doubles yaitu doubles 2 dan doubles 1.

Doubles 2 adalah pertandingan yang akan kita (elu aja kali) bahas kali ini, yap, Momoshiro-Kaidou pair Vs Marui-Jackal pair dari Rikkai~

Sekedar informasi, di doubles 1 nanti setelah pertandingan sang Rival pair ini, ada pertandingan yang beuh gak kalah seru antara Golden Pair a.k.a Oishi-Kikumaru pair Vs Platinum Pair a.k.a Niou-Yagyuu pair.

Tapi kita (elu doang plis) gak akan bahas doubles 1 kok, karena dari judulnya aja udah keliatan yang akan kita bahas adalah doubles 2! HAHAHAHAHAHA

Inilah merekaaa~ awas jangan salah fokus lol (PADAHAL AKU SALAH FOKUS DULUAN PAS LIHAT INI, BWAKAKAKA SALAHIN MEREKA AJA DEH)

Rival Pair 

(~●ω●)~ ~(●ω●)~ ~(●ω●)~

Pertandingan ini diawali oleh lagu yang keren sekali berjudul 'climax' 

Kenapa kubilang keren? Karena gak cuma Seigaku yang nyanyi ini, tapi Rikkai dan Rokkaku pun ikut nyanyi~ pokoknya keren banget lagunya, kukasih lihat deh review-nya. Dikit! 

Cool 

Itu review dikit dari climax... keren yah, hohoho... mau lihat lainnya? Btw, btw, LUPAKAN SUBTITLENYA, HAHAHAHA AKU NANGIS PAS PERTAMA LIHAT SUBTITLE-NYA! T.T 

Subtitlenya bahasa Spanyol sementara aku sendiri gak ngerti sama sekali tentang bahasa Spanyol wakakaka *gelundungan* 

Another gif from 'climax'
Ih, ahahaha cara ngedance-nya mereka apa banget... aaaa >////< malah jadi fangirlingan #dihajar 

Serius deh yah, stage ini diulang berkali-kali juga gak bikin bosen, mungkin karena bagiku ini stage first season yang pertama kali kutonton, kan beda sensasinya dengan yang Seigaku 7th yang udah sering kulihat dari stage mana aja :') 

Dan aku jerit-jerit pas part ini wwwwww
OMG!!!!!!!!!! 
Sudaah... kukasih 3 gif buat lagu climax... aslinya masih panjang sih lagunya tapi aku capek bikin gifnya #eh 

Yay! Setelah dibuka oleh lagu itu, tibalah pertandingan final antara Seigaku vs Rikkai... 

Pertandingan ini menurutku pertandingan terkeren dari Seigaku, ini secara pikiranku loh, soalnya pas itu Tezuka-buchou gak mendampingi mereka, mereka hanya berdelapan, menghadapi tim juara nasional dua kali berturut-turut yaitu Rikkai. Oishi-senpai sampai gak bisa tidur loh memikirkan nasib pertandingan ini :') 

Gak cuma Oishi-senpai, yang lain juga sama-sama gak bisa tidur, ah, Seigaku memang sehati banget *pelukin satu-satu* /salah 

Ya memang sih, Rikkai juga tidak didampingi oleh sang kapten karena Yukimura mau operasi, tapi meski gak ada Yuki, di Rikkai itu semuanya pemain level nasional, sesuai kata Aoi dan kawan-kawan, Rikkai itu kuat, kuat banget! 

Tapi, Mari juga bilang kalau Seigaku gak akan kalah! Ahahahahah #dor 

*autofokus ke senyumnya abang Shin* (?)

Oishi-senpai keren banget di sini, dia berani mengutarakan kalau Seigaku gak takut melawan Rikkai dan akan merebut juara! Hahahaha 

Dan pas dia sadar akan ucapannya, ekspresinya lucu banget tapi karena keberaniannya mengutarakan maksudnya ke Sanada tadi, ia juga dipanggil 'Oishi-buchou!' sama teman-temannya.

Suka banget pas dia bilang 'eh? Apakah itu tidak apa-apa?' Dan anak Seigaku langsung senyum ke dia. AAAAAA OISHI-BUCHOU~

Abang Shin senyumnya manis banget, hiahahaha #woi 

Yap, dan tibalah pertandingan perdana final kantou turnamen antara Momoshiro-Kaidou pair vs Marui-Jackal Pair~ wohooo... 

Diawali dengan ucapan penuh percaya diri dari Momoshiro yang meminta Marui dan Jackal melepaskan power wrist dari tangan mereka tapi ditolak mentah-mentah sama Marui sambil bilang "Make us do it!" 

BEEEUUUHHH!!!!! gregeeett! 

Awal-awal pertandingan sudah terlihat bahwa Seigaku kesulitan melawan doubles Rikkai, apalagi Marui langsung mengeluarkan tekhnik andalannya, Tsunawatari dan Tecchu Atte! 

Dou? Tensai-Teki? 
Namanya adalah Kiriyama Ren dan dia keren... HAHAHA DAN AKTINGNYA SEBAGAI MARUI JUGA KEREN... Tensai lah kamu, tensaaaii #heh
Marui and Jackal 
Ngakak liat ini, Marui pede banget dengan bilang 'Lakukan saja, kami pasti bisa mengembalikannya, Jackal yang akan melakukannya.' 

Dan Jackal langsung teriak 'Aku?' BHAHAHAHA
Marui, kamu terlalu manja wkwkwkwk

LOL

Marui: Kenapa? Kau tidak mau?

Jackal: Bukan begitu!

Marui: Dasar bodoh

Plis! Bwahahahaha....

Tapi saat Marui mengatakan bahwa Jackal akan mengembalikan Boomerang Snake milik Kaoru-chan, dia benar-benar melakukannya loh T.T

Itu juga yang membuat Kaoru-chan saya syok... Momo juga ikut syok! 
THIS!!!!!!
Itu abang Shin natapnya apa banget yah :'( dia tadinya udah bilang ke Kaoru-chan gak usah pake Boomerang Snake karena mereka udah tahu rahasia Boomerang itu, dia sampe teriak-teriak tapi Kaoru-chan gak mau dengerin dan masih saja melancarkan Boomerang yang akhirnya dikembalikan dengan sempurna oleh Jackal, SEDIH!!!!!

Permainan Kaoru-chan juga jadi sangat buruk sejak Boomerang Snake-nya berhasil dikembalikan, dan Seigaku semakin tertinggal angka demi angka dari Rikkai, NANGIS HAHAHAHA AKU MASO YAH! #plak

Tapi, abang Shin eerr--maksudku, Momo-chii, jelas gak mau diam saja melihat semuanya, ia tidak mau kalah melawan Rikkai, dan dia juga tidak mau melihat Kaoru-chan yang merupakan doubles partnernya saat itu seperti orang yang jiwanya melayang entah ke mana. Atau lebih parah lagi dari itu, seperti orang yang baru pertama main tenis O.O"

HAH, ELU NGOMONG APA SIH, MAR? /bodo

I love this!!!
Noh, saking jengkelnya Momo melihat Kaoru-chan yang gak punya semangat dalam pertandingan, dia akhirnya berteriak ke arah Kaoru-chan seperti itu dan setelah itu dia mengandalkan kekuatannya sendiri untuk setidaknya bertahan dari serangan Rikkai, dia berjuang melindungi Kaoru-chan yang jiwanya terguncang! Aihayaaa, teriakannya Momo yang "Kaidou!" Itu hng banget asli, hahahaha >////< 

MOMOOOOO T.T 
Kalau dilihat secara jelas, kelihatan banget kalau mas Tomo atau Kaoru-chan gak bisa ngikutin gerakan dari abang Shin, duh... plis, pliiiisssssss *menggelundung* 

I'm freakin love this song!!! Hahaha 

Lagu yang dinyanyikan oleh Momo ini judulnya 'Haiagare, Kaidou!' Lagu yang digunakan Momo untuk membuat Kaoru-chan kembali bersemangat. Paling enggak dia sudah berusaha lewat lagunya :')

Lagu ini isinya curhatannya Momo deh kayanya, wahahaha... didukung suaranya abang Shin yang serak-serak gak nguatin /? Itu malah semakin menambah greget lagunyaaa... wkwkwkwk 

Hnngggg
Aaaaaaaaaa itu Kaoru-chan didorong-dorong seperti itu, yang di part atas dia diajak berdiri tapi setelahnya didorong lagi, maumu apa sih, Momoo *culek* #woi 

Abang Shin kakkoi :') 
Huooooo... dia terlalu menjiwai... nunjuknya kaya orang kesel beneran, wahahahaha 

Tapi liriknya 'Ore wa omae wo back up!' Itu kedengaran manis banget di telingaku, HAHAHAH SALAH FOKUS!!! 

Ah, entar kukasih lirik lengkap lagunya deh sama artinya dalam english, kayanya di DL 4th ada tuh XD 

Shinpei-san, why so Momo (?) 
Ngeliat dia lari-lari, mukul bola sambil nyanyi, dorong-dorong Kaidou, dibantuin berdiri lagi, AKU KACAU! BWAKAKAKAKAKA 

SALAH FOKUS!!!
Gimana ini, gimana? HAHAHAHA 

Tapi dari awal sudah kukatakan 'kan, aku emang salah fokus pake banget di stage yang ini, lol 

*kuwel-kuwel keduanya* 
Lagunya sudah rampung, gak sanggup aku ngedit lagi gifnya, terlalu hng kakakakaka 

Jadi? Masih mau tahu soal lirik dan translatenya? 

Yosh, ini dia lirik + translate dari lagu Haiagare, Kaidou! 

Check this out, guys~ 

Title: Haiagare, Kaidou 

Romaji

Haiagare, Kaidou. Omae no tsurasa wa ore no itami 
Haiagare, Kaidou. Omae no yowasa wa ore no hagemi 

Rival dakara koso, ore wa omae no sasaeru 
Senyuu dakara koso, ore wa omae wo back up! 

Makase toke, ore no tokui na kajiba no baka chikara 
Omae ga fukkatsu suru made ore no bariki wa 
Keshite otoroenai ze! 

Haiagare, Kaidou. Omae no tsurasa wa ore no itami 
Haiagare, Kaidou. Omae no yowasa ore no hagemi 

Doubles nandakara, follow suru no wa atarimae 
Kusareen nandakara, kata ni tsukamare stand up! 

Daijoubu, tatakare jouzu, gyakkou wa nareteru 
Itsumo no omae ni naru made, ore wa powerful 
Ball ni kurai tsuku ze! 



English Translation 

Get up, Kaidou. Your pain is my ache 
Get up, Kaidou. Your weakness is my incentive 

As we are rivals, I am supporting you 
As we are comrades, I will back you up! 

Leave it to me, My speciality, the animal strength of a fire scene 
Until you recover, my horsepower will never decay 

Get up, Kaidou. Your pain is my ache 
Get up, Kaidou. Your weakness is my incentive 

Because it's doubles, it's natural that I'll follow 
Because we are bound to be together, hold on to my shoulder and stand up! 

No problem, good at getting striked and used to adversity 
Until you become the usual you, I am powerful 
Cling onto the ball 


Sudaaaahh... entah itu english translate-nya bener apa enggak, aku juga nyontek dari Dream Live 4th HAHAHAHA TOT

Tapi kalau dipikir, liriknya keren ya, itu mencerminkan hubungan Rival Pair banget wkwkwkwk 

SUKA BANGET PAS MAS TOMO LEPAS BANDANANYA #KAPS 
Setelah Momo berjuang sendirian memback-up Kaoru-chan, akhirnya dia tumbang juga karena Tecchu Atte yang dilakukan oleh Marui Bunta, dia jatuh tersungkur dan kesakitan. Lututnya berdarah. AAAAAAAA 

Tapi tentu saja Kaoru-chan gak tinggal diam, dia melepas bandana kebanggaannya dan menyerahkannya ke Momo-chii buat membalut luka di lututnya, aaaaaaaa ini gak di anime, gak di manga dan gak pula di Tenimyu tetep membuatku jejeritan wakakaka 
Tsundere detected lol 
"Gunakan ini, kau itu terlalu memaksakan diri, Bodoh!" 

SATU KALIMAT YANG SEBENARNYA MENGANDUNG ARTI, "KAU TIDAK APA-APA 'KAN? PAKAI BANDANA INI UNTUK MENCEGAH DARAHNYA MENGALIR LEBIH BANYAK, KAU MEMBUATKU KHAWATIR DENGAN MEMAKSAKAN DIRI SEPERTI TADI, DASAR BODOH!" 

Bwahahahahahaha hahahahaha percayalah, pasti sebenarnya Kaoru-chan khawatir setengah mati sama Momo-chii wwwww ah, ke-tsundere-anmu itu manis banget siiihhh *peluk mas Tomo* #ditendang 
I CAN'T HANDLE THIS! HELP!!!!
K-KALIAN INI APA-APAAN, BWAHAHAHAHA SERIUS PERTAMA LIHAT SCENE INI DARI VIDEO YANG DIKASIH SAMA IMAY DAN AKU LANGSUNG SALAH FOKUS LOLOLOL 

Dalam pikiranku saat itu cuma satu, AKU MAU LIHAT VERSI LENGKAPNYA DARI STAGE INI DAN PAS NONTON PERTAMA KALI LANGSUNG APA BANGET, INI BAHKAN LEBIH HNG DARIPADA ANIMANGA-NYA HAHAHAHA MASYAALLAH #kapsloknak 

Belum lagi aku nemu postingan di tumblr tentang mereka berdua, lihat di sini loh... tapi kalau males buka linknya, nih kukasih skrinsyut lol 
Hanjir lol 
Yosh, lanjut saja deh ke pertandingan, daripada fangirlingan di sini wakakakakak... 

Itu si abang Shin a.k.a Momoshiro ngomong gini aslinya "Ini bandana yang kotor tapi lebih baik daripada tidak ada sama sekali." 

Terus mas Tomo gak terima dan bilang "Apa katamu! Kau ngajak berkelahi, hah!" 

Abang Shin gak mau kalah lah, dia nyahut "Tentu saja, dasar kau pecundang." 

Walhasil, keduanya sama-sama emosi dan udah hadap-hadapan kaya gitu, tinggal adu jotos aja HAHAHA tapi pada dasarnya tatapan mas Tomo itu apa banget, malah abang Shin duluan yang mengalihkan pandangan darinya, GAK TAHAN SAMA SENYUMNYA ABANG SHIN PLIS, HAHAHAHAHA MAAAAAKKK!!!!! 
..... 
Gak ngerti lagi mau ngomong apa, bwahahahahaha 

Itu Momo-chii gayanya lucu banget, dia cuma mau menyembunyikan blushing aja sih pastinya hahahahah hahahaha ya Allah!!! 

Itu dia bilang kalo dia punya rencana buat menghadapi doubles-nya Rikkai dan ngajak Kaoru-chan buat ngomong sebentar dan menjauh dari yang lain. HAHAHAHAHA HAHAHAHAHA #PLIS 

XD
ITU KALIAN BISIK-BISIK APA MASYAALLAH, BAHKAN SAAT MEMBICARAKAN STRATEGI PUN KAYA GITU, BISA GAK SIH GAK BIKIN SALAH FOKUS SEDETIK AJA ( ̄▽ ̄;)

Tanomu ze, Mamushi
Kalian membuatku eror seketika, makasih!!!!!( ̄▽ ̄)

Too much touching, tooo much! TOOOO MUCH!!!! YOU SHOULDN'T DO THAT BECAUSE YOU TWO ARE RIVAL PAIR BUT THE TRUTH IS ASDFGHJKL I DON'T KNOW ANYMORE WAKAKAKAKA 

Dan setelah Kaoru-chan bangkit dari syoknya, mereka bermain dengan lebih bagus dan bisa mengambil 1 poin dari doubles Rikkai! 

Tapi pada akhirnya mereka tetap kalah dari Marui-Jackal Pair... mereka kalah 6-1 SEDIH SAYA, SEDIIIHHH T.T 
Aaaaaaaa T.T
Kan? Mereka kalah, sampai tepar begitu.... 

Tapi over all pertandingan ini keren banget >/////< hihihihi 

Aaaaa... Sandaime kakkoi, Rival Pair mo kakkoi, bhahahaha 

Sudaaaaahh... rampung... kan janjinya cuma doubles 2 aja, yang doubles 1 kapan-kapan yah (itu mulu nulisnya) 

Ini aku nulis dari pagi dan dipublish malem hari bwahahahaha gak tahu kenapa tapi koneksi lemot banget dan ngajak berantem, asli, jadinya baru bisa dirampungkan sekarang XD 

Arigatou buat yang sudah bacaaaa~ 

Pict terakhir sebelum pamitan~ 
Rival Pair from Must be strong XD 
Ah, bahkan di akhir stage pun mereka tetep kebagian nyanyi bareng wkwkwkwk sudahlah, kalian emang pantes kalau dicap sebagai Rival Pair yang paling mesra di antara semua Rival Pair lol 

Yosh, sampai jumpa di postingan selanjutnya~ *lambai cantik ke arah kamera* #eh 

Friday, 17 July 2015

Seigaku 3rd Generation

Konnichiwaaaa....

Haiyaa... Tahu artinya kan kalau Mari sudah mulai ngeblog, yaaaa pasti dia datang buat ngerusuh lagi nih di sini /gak

Hari ini, Mari mau bahas tentang Tenimyu... ulululu... lebih tepatnya sih, salah satu generasi dari Seigaku, yap, Sandaime... a.k.a Seigaku 3rd gen~ tepuk tangan dooonngggg #loh

Yaaayyy... here we goo~

Sandaime Seigaku~
Yap! Itu mereka... Sandaime Seigaku... cuma beberapa dari mereka yang keliatan di gif itu T.T

Maaf kalau gifnya burem, LHA WONG VIDEO YANG DIBUAT GIF AJA BUREM #gakusahcurhat

Ayo kenalin satu persatu yuk...

Kita mulai dari sang kapten dulu yaw...

Minami Keisuke as Tezuka Kunimitsu
Minami Keisuke... lahir tanggal 3 juli 1985, wohooo... om om cakep mah dia, eh?
Minami Keisuke atau biasa disapa Kei-chan ini juga orangnya lucu banget! Gak tahu kenapa yah, tiap lihat dia pasti rasanya mau ketawa, jiahaha... wajahnya sudah mengandung unsur humor #jahat 

Dan dia juga senang bicara pake bahasa Indonesia loh... di Instagram-nya aja dia pasti paling enggak mencoba untuk bicara pakai bahasa Indonesia meskipun berantakan, tapi setidaknya dia sudah mencoba kan? Sama halnya dengan Mari yang selalu mencoba ngomong pake bahasa Inggris meski hasilnya ancur /beda jalur plis 

Itu aja sedikit info soal Keichan... kalau mau tahu lebih lanjut, follow aja Instagram nya... hoho... 

Lanjut ke cast ke dua... 

Sakurada Dori as Echizen Ryoma
Sakurada Dori... lahir tanggal 7 Desember 1991
Beuh, masih muda yah... ahahahaha... Dori juga tinggi banget, dia lebih tinggi dari Masyu #melenceng 

Dori ini mas-mas yang gak kalah erornya dari Keichan sih sebenarnya, wkwkwk...

Jadi ingat di salah satu wawancara, pas awal kedatangan Mas Tomo, dia awal-awal manggil Wanatabe Kouji pake Taka-san, tapi lama-lama dia manggilnya cuma "Woi, kamu." Bwahahahaha dasar bocah kurang ajar. 

Dori juga kemarin-kemarin sempat main stage bareng juniornya di Tenimyu, Ogoe Yuuki. Judul stagenya susah, bwahahahaha... selama ini Mari gak pernah bisa ngetik judul stage play-nya Dori sama Yuuki ini, maaf *gelindingan* 

Hooo, kalau mau tahu lebih lanjut soal Sakurada Dori, dia punya twitter kok, follow aja akun Twitter nya... sudaaahh... XD 

Lanjut ke aktor ke tiga...

Takiguchi Yukihiro as Oishi Syuichirou
Fukubuchou no Sandaime... yap, it's Takiguchi Yukihiro... 
Lahir 29 Mei 1985 

Hiyaaa, dia juga om om cakep #lu 

Mari gak begitu kenal sih senebenarnya sama Yukihiro-san, Mari aja tahu dia dari Sandaime, bwahahaha... gomen... 

Tapi dia aktingnya sebagai Oishi bagus kok :') aaahh... wait, dia punya blog gak yah? Hahahaha Mari kurang kepo nih soal dia, sekali lagi gomeenn!!! 

Ya daripada baper, ayo lanjut ke aktor ke empaaatt~ 

Aiba Hiroki as Fuji Syusuke 
Aiba Hiroki, aktor cakep ini kelahiran 1 Oktober 1987 
Sama seperti Dori, Aibacchi juga tinggi, beeuuhhh... dia sejak di Tenimyu aja udah tinggi, apa lagi sekarang (?) 

Suaranya juga bagus tuluuuunngg... dia aktor Fuji-senpai yang keren banget, tapi sayangnya dia terlalu tinggi untuk ukuran Fuji *nangis* 

Tapi gak apa sih, dia aktingnya bagus, dance-nya oke, suaranyaaaa #sudah 

Ah, baru-baru ini Aibacchi juga bikin twitter loh, ayo follow twitternya di sini 

Selanjutnyaaaa...

Seto Koji as Kikumaru Eiji
Setomaruuu~ 

Seto Koji lahir pada tanggal 18 Mei 1988 

Aktor berwajah cantik ini suka banget sama One Piece... dia hobi jalan-jalan ke tempat berbau One Piece loh, pas di backstage Absolute King Rikkai aja dia sempat nyeletuk kalau dia adalah Luffy, Hara Masaki sampe ketawa sih pas itu XD 

Ne, ne, Koji-san, Mari juga suka One Piece loh, ayo ke One Piece Tower sama-sama /gak gitu 

Aahh, kalau mau tahu lebih lanjut soal si cantik Setomaru ini, lihat saja di blognya, dia lumayan aktif kok di ameblo hohoho 

Next... 

Nakayama Masei as Inui Sadaharu
ADA MASEI.... MASEI YANG CAKEP BANGET, GANTENG BANGET, IMUT... KALO SENYUM BISA BIKIN DOKI-DOKI GAK KARUAN, HAHAHAHA YA ALLAH MAKHLUK INI >/////< cocok jadi Inui-senpai, dia juga tinggi... tapi dia cengeng banget eh?

Pas di Shenshuuraku kelulusan anak generasi ke tiga dia nangis sampe parah dan Mari ikut nangis #loh 

Oh iya, Masei ini aktor kelahiran 25 Desember 1988... Bareng natal eh lahirnya XD 

Pasti pas ultah hadiahnya dobel-doble, hahaha /fokus 

Ah, si Mari, udah tahu kalau Masei ini membuatnya dag dig dug, tapi dia malah belum kepo apapun soal cowok ganteng ini, hiks... gomen... tapi tadi pas jalan-jalan di gugel, nemu link blognya sih di sini meskipun udah lama gak diupdate, Masei kamu di mana sih #plak 

Yosha... selanjutnya ada aktor ke tujuh~ 

Wanatabe Kouji as Kawamura Takashi 
Kouji-san... aktor yang totalitas banget sebagai Taka-san, wahahaha... lihat buktinya di Advancement Match Rokkaku feat Hyoutei Gakuen, bhahahaha di situ dia akrab banget sama Momo-chan dan aktingnya sebagai Taka-san kereeenn~ 

Ah, kelupaan, dia aktor kelahiran 12 Agustus 1981, dialah yang paling dewasa di antara semua cast Sandaime :') 

Btw, KEMUNCULANNYA PAS NYANYI DI SINI APA BANGET, HAHAHA SUKA BANGET PAS INI XD ayo yang mau tahu lebih lanjut tentang Kouji-san~ lihat aja blognyaaaa... Di sini 

Yosh... tinggal dua aktor lagi dan dua-duanya adalah kesayangan Mari di Sandaime

Takagi Shinpei as Momoshiro Takeshi
ADA ABANG SHIIIIINNN!!!!!! AAAAAAA ABAAAANNGGG! #woi 

Nama lengkapnya adalah Takagi Shinpei, aktor kelahiran 22 Oktober 1985 ini punya kembaran loh, kembarannya namanya Takagi Manpei... tapi, tapi, tapi, dilihat dari sisi manapun tetep aja di mataku lebih cakep abang Shin, jiahahaha /ini udah fokus 

Ciri khas yang apa banget dari abang Shin itu suaranya, serak-serak-gimana gitu kalau ngomong, gak cuma pas ngomong sih, pas nyanyi juga sama, suka banget pas dia udah nyanyi 'Haiagare Kaidou!' Dia menjiwai banget, menjiwai pas dorong2 mas Tomo dan menjiwai pas teriak 'Kaidou!!!' Ih, aku kaget loh, Bang, suaramu itu loh wkwkwk 

Yay! Sudah yah, ahahaha, lain kali Mari jabarkan lebih lengkap bagaimana akting dia di Absolute King Rikkai first service... buat dulu gif-nya #plak kalau mau kenalan sama abang Shin, lihat saja di blognya yang ini  XD 

Selanjutnya atau yang terakhir... 

Yanagishita Tomo as Kaidou Kaoru
MAS TOMOOOOOOOOO /kalap

Dia Kaoru-chan yang terlalu imut, suaranya bagus dan diaaaa imut (you said that twice lol) 

Aktor imut ini kelahiran 3 Juni 1988 
Banyak yang mengenalnya sebagai Takumi dari Takumi-kun series tapi jujur Mari gak tahu sama sekali apa itu Takumi-kun series LOL 

Dia juga virus utama yang menjebloskan Mari untuk jatuh cinta sama generasi ke tiga ini bersama abang Shin, dua makhluk ini emang virus sejati T////T 

Gak mau ngomong panjang lebar deh soal mas Tomo, entar melenceng ke mana-mana, ahahahaha langsung saja kunjungi blog nyaaaa~ hoho... 

Sudah... itulah 9 aktor dari Sandaime.... generasi kesayanganku setelah Nanadaime... bentar deh, baru sadar kalau Mari belum nulis apapun soal Nanadaime #jedeerrr 

Kapan-kapan aja deh yah, hahahaha (kapan-kapan itu kapan???) 

Lha pokoknya kapan aja #diemlu 

Love this part
Part favoritku dari lagu Must Be Strong, beeuuhhh, abang Shin sama mas Tomo kompak yaaahh...

Mereka emang apa banget deh, hiks... 

Seigaku 3rd
Kereeeeeennn... Ini stage dari opening sampe ending emang greget... ya lah, semua stage Tenimyu emang gitu sih lol

Sudah... rampung... itulah sedikit curhatan Mari tentang Sandaime... semua gif yang kupublish di sini, hasil buatanku sendiri dan gak ngambil dari situs apapun #PENTING 

Sebelum pamit, Mari mau ngucapin Selamat hari raya Idul Fitri...  Minal Aidin Wal Faidzin... Maaf lahir batin buat semuanya.... maaf kalau selama ini Mari punya salah dan kadang ngerambling gak jelas wkwkwk... 

Sampai jumpa di postingan selanjutnyaaa... jaaa naaa~ 
Powered By Blogger

Translate

Awesome Inc. theme. Powered by Blogger.